Article Detail

KEVIN SIHAR, SUTRADARA CILIK SARAT PRESTASI

Kevin, nama panggilannya, lahir di Bandar Lampung, 13 April 2002 merupakan sulung dari tiga bersaudara. Ayahnya bernama Ruben Hutajulu dan ibunya bernama Ronema Yerni AS. Bersama keluarganya Kevin tinggal di Perumahan Citra Raya. Ia sangat gemar bersepeda, berpergian, dan menonton film. Menjadi diplomat ulung merupakan cita-citanya.

Kevin adalah anak yang ceria, sopan, sederhana, dan bersahaja. Namun di balik kesederhanaannya dia menyimpan banyak prestasi. Prestasi yang telah diraihnya antara lain:

2009

Peringkat 1,  Kelas 1D - SD Tarakanita Citra Raya

2009

Juara 1, Poetry Reading CLC English Competition - SD Pangudi Luhur Pondok Indah

2010

Peringkat 2 Umum  dari seluruh kelas 2 - SD Tarakanita Citra Raya

2010

The Best Student  English Program - Grade 2, CLC

2011

Peringkat 2 Umum dari seluruh kelas 3 - SD Tarakanita Citra Raya

2011

The Best Student English Program - Grade 3, CLC

2012

Peringkat 1, Kelas 4B - SD Tarakanita Citra Raya

2012

Juara 1, Lomba Berpidato Bahasa Indonesia Tingkat Kabupaten Tangerang

2013

Peringkat 1, Kelas 5C - SD Tarakanita Citra Raya

 2013

The Best Student English Program - Grade 5, CLC

2013

Juara 1, Lomba Menyanyi Bahasa Mandarin - SD Tarakanita Citra Raya

2013

Juara Harapan 2, Lomba Yell Bolpoint Standard - Mall Ciputra Jakarta

2013

Juara 1 Story Telling, Olimpiade Sains Tarakanita - SD Tarakanita Rawamangun

2013

Juara 2 Story Telling, Olimpiade Sains Tarakanita - SD Tarakanita Gading Serpong

2013

Juara 3 Story Telling, Olimpiade Sains Tarakanita Nasional - SD Tarakanita Gading Serpong

2013

Juara 3 Olimpiade Sains Tarakanita Kelas 6, Bidang Studi IPA - SD Tarakanita Citra Raya

 

Dengan prestasi yang telah diraihnya Kevin tidak menjadi anak yang sombong. Ia tetaplah seorang anak yang sederhana. Seorang anak yang polos di dunianya. Seorang anak yang senang bisa mengecap pendidikan di SD Tarakanita Citra Raya.

Ia menceritakan betapa senangnya dia  ketika bisa mengenal, bertemu, bercanda, dan bermain dengan teman-temannya. Yang paling membuatnya bahagia adalah di saat dia bisa tampil ke depan untuk menerima semua penghargaan-penghargaan atas prestasi yang telah diperolehnya. Kadang ia pun merasa kecewa dan sedih saat di mana ada tugas/kerja kelompok yang diberikan oleh guru, tetapi teman-teman tidak ada greget untuk bisa mempersembahkan hasil yang terbaik. Ia juga sedih ketika ia mendapatkan nilai jelek, “ditegur”  oleh guru dan juga teman yang iseng. Seperti anak-anak yang lain kadang rasa jenuh pun menyergapnya ketika banyak tugas-tugas dari guru yang bersamaan dengan ulangan harian. Namun begitu, ia sungguh bersyukur pada Tuhan karena bisa menikmati hari - hari indah bersekolah di SD Tarakanita Citra Raya.

Debut pertamanya di layar lebar dimulai dengan mengikuti audisi anak berbakat yang diselenggarakan oleh Biskuat. Ia bercerita tentang proses perjalanannya sehingga ia bisa menjadi salah satu sutradara film tersebut. Dari 10.000 peserta audisi, ia berhasil menjadi salah satu dari 50 finalis yang terpilih dalam pembuatan film “1000 Balon”. Kelima puluh anak tersebut terpilih untuk menjadi tim sutradara, tim penata musik, penata arstiktik, tim penata kostum, penulis naskah, dan pemain. Bersama dengan keempat puluh sembilan teman lainnya ia mengikuti karantina di Sentul selama dua minggu. Pada minggu pertama para finalis tersebut mengikuti latihan pembuatan film kemudian satu minggu berikutnya mereka mengerjakan film tersebut. Sebagai informasi, film ini mendapatkan pengakuan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai film anak pertama, yang dibuat oleh anak-anak dan untuk anak-anak. Jika ingin melihat trailer film perdana Kevin ini dia tautannya: http://www.youtube.com/watch?v=pKqOF8hx17k

Para guru dan teman-teman sangat bangga dengan apa yang telah dicapai oleh Kevin. Ia telah mengharumkan nama sekolah dengan prestasi-prestasinya. Selamat, Kevin. Keep up the good work!

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment